Artikel

"Bapa bagi anak yatim dan pelindung bagi para janda,
itulah Allah di kediamanNya yang kudus"
- (Mazmur 68: 6) -

PENDAHULUAN
Wanita Mandiri adalah semua wanita dewasa yang berusia di bawah 55 tahun yang tidak punya pendamping. Yang termasuk Wanita Mandiri yaitu wanita yang suaminya telah meninggal, wanita yang cerai hidup dan wanita single (belum menikah) / Wanita karier.

Kesaksian
Seorang Ibu dengan lima anak baru saja ditinggalkan oleh suaminya yang meninggal dunia. Suaminya seorang pengusaha yang sukses sedangkan Ibu ini hanya seorang ibu rumah tangga biasa yang tidak tahu apa-apa tentang bisnis. Ibu Ini sangat sedih bukan hanya karena sudah kehilangan suaminya yang tercinta tapi, dia juga harus menghadapi rekan-rekan bisnis suaminya yang serakah.

Tahun-tahun pertama adalah tahun-tahun terberat bagi dia karena dia harus terjun dalam bisnis suaminya dan sekaligus merawat dan mengongkosi anak-anaknya yang masih kecil kecil. Karena teramat sedihnya dia sampai tidak bisa mengeluarkan air mata dan air liur dimulutnya, semuanya kering seketika.

Namun, melalui teman karibnya, dibawanyalah ibu ini ke persekutuan doa, dan disana dia merasakan jamahan Tuhan Yesus melalui pujian dan penyembahan dan juga doa-doa orang di sekitarnya. Tanpa disadari ternyata dia sudah bisa menelan dengan baik dan air liurnya sudah mengalir dengan normal. Ibu ini meneteskan air mata dan ini bukan karena sedihnya hati, tapi karena sukacita dari Tuhan. Dia mempunyai pengharapan kembali dan dia tahu bahwa dirinya tidak pernah sendirian karena ada Tuhan Yesus yang senantiasa menyertai serta menopang hidupnya. Disaat itulah dia menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat hidupnya.

Sekarang Ibu ini adalah pengusaha sukses dan semua anak-anaknya pun menjadi pengusaha yang sukses. Hidupnya sangat di berkati, dan saat ini seluruh keluarganya sudah melayani Tuhan Yesus. Ia menjadi seorang yang lebih dari pemenang.

ISI
Saudariku, bagaimana caranya agar kita tidak takut dan merasa sendiri? Ada Beberapa hal yang harus kita ketahui sehingga kita tidak perlu takut dan merasa sendirian, yaitu :

1 . Percaya bahwa Ada Tuhan sebagai Pelindung Bagi Para Janda
Saat seseorang menjadi janda maka seketika itu ia kehilangan pelindung dan penopang ekonomi keluarganya. Melihat kisah diatas, ibu tersebut masih ditinggal kerjaan oleh suaminya, masih ada sesuatu bekal bagi anak-anaknya, namun apabila seorang janda ditinggal tanpa sesuatu apapun maka haruslah saudari sepenuhnya percaya bahwa ada Tuhan yang selalu memperhatikan para janda dan Ia membela hak anak yatim dan janda (Ulangan 10:18a). Jangan sedih hai saudariku, sebab Tuhan adalah pembela bagi hidupmu. Apa saja yang menjadi kesulitan bagi Anda, sampaikan semuanya kepada Tuhan. Ia pasti tidak akan mengecewakan kita.

2. Rancangan Tuhan adalah Rancangan Damai Sejahtera (Yeremia 29:11)
Tidak seorang pun, dimana saja, yang menjalani hidup tanpa kehilangan seseorang atau sesuatu yang di sayangi. Hilangnya orang yang dicintai karena kematian adalah salah satu tantangan hidup yang amat kuat, dan rasa sakit yang luar biasa. Tapi Tuhan tidak akan meninggalkan kita untuk menderita. Semua yang Tuhan ijinkan terjadi semuanya mendatangkan kebaikan, Ia akan memberikan kita hari depan yang penuh dengan harapan.

Kita tahu sekarang bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia. (Roma 8:28)

3. Tuhan Tidak Memberikan Kita Roh Ketakutan (2 Timotius 1:7)
Pernahkan Saudara merasa takut? Setiap manusia pasti pernah mengalami ketakutan. Banyak pencetus ketakutan dan kita pun pasti mengalaminya. Namun, yang membedakan kita sebagai orang percaya adalah kita dapat menguasai diri terhadap rasa takut yang melanda, dan tidak terus tenggelam dalam ketakutan.

Dalam ketakutan yang kita alami pastilah Tuhan menguatkan kita dengan firmanNya. Oleh sebab itu, di saat-saat ketakutan menyerang, ingatlah firman Tuhan dan Dia selalu berada di pihak kita.

Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku. (Mazmur 23:4)

PENUTUP
Saudariku, jangan lari dari masalah karena masalah akan terus mengikutimu. Tapi hadapilah bersama Tuhan Yesus maka itu akan membuat mu menjadi pribadi yang semakin kuat. Janganlah takut, karena engkau tidak pernah sendirian.

Tuhan Yesus Memberkati